Pengenalan IPv6 - FaridAja | SMK N 7 KENDAL

Latest

BLC Telkom Klaten | SMK N 7 KENDAL

Wednesday, 24 January 2018

Pengenalan IPv6

Pengenalan IPv6

Assalamualaikum wr.wb.

ok temen temen sekalian untuk hari ini saya akan membagikan materi mengenai pengenalan IPv6 , untuk ipv6 ini saya kurang begitu paham jadi maffkanlah saya yang goblog ini :v

Pengertian

IP versi 6 adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol Internet versi 6. Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia. Contoh alamat IPv6 adalah 21da:00d3:0000:2f3b:02aa:00ff:fe28:9c5a.
Latar Belakang

karena IPv4 sekarang hampir habis. maka dari itu di buatlah IPv6 yang memiliki IP sangat banyak dan hampir tak terhingga. jadi bisa di bilang  bahwa IPv6 di buat karena untuk mengatasi permasalahan IPV4 yang akan habis.

Maksud Dan Tujuan

karena semakin kesini manusia akan semakin banyak dan maka dari itu pengguna internetpun akan semakin meningkat. namun pada alamat IPv4 ruang internet terbatas karena keterbatasan ruang IP pada IPv4  yang hanya 32 bit . lalu di buatlah IPv6 yang bertuan untuk memperluas ruang alamat ip di internet .
Pembahasan

Berbeda dengan IPv4 yang hanya memiliki panjang 32-bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat), alamat IPv6 memiliki panjang 128-bit. IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga implementasinya saat ini hanya mencapai beberapa ratus juta saja. IPv6, yang memiliki panjang 128-bit, memiliki total alamat yang mungkin hingga 2128=3,4 x 1038 alamat. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis (hingga beberapa masa ke depan), dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis, sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dan tabel routing.

Sama seperti halnya IPv4, IPv6 juga mengizinkan adanya DHCPv6 Server sebagai pengelola alamat. Jika dalam IPv4 terdapat dynamic address dan static address, maka dalam IPv6, konfigurasi alamat dengan menggunakan DHCP Server dinamakan dengan stateful address configuration, sementara jika konfigurasi alamat IPv6 tanpa DHCP Server dinamakan dengan stateless address configuration.

Seperti halnya IPv4 yang menggunakan bit-bit pada tingkat tinggi (high-order bit) sebagai alamat jaringan sementara bit-bit pada tingkat rendah (low-order bit) sebagai alamat host, dalam IPv6 juga terjadi hal serupa. Dalam IPv6, bit-bit pada tingkat tinggi akan digunakan sebagai tanda pengenal jenis alamat IPv6, yang disebut dengan Format Prefix (FP). Dalam IPv6, tidak ada subnet mask, yang ada hanyalah Format Prefix.

Format Alamat

Dalam IPv6, alamat 128-bit akan dibagi ke dalam 8 blok berukuran 16-bit, yang dapat dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal berukuran 4-digit. Setiap blok bilangan heksadesimal tersebut akan dipisahkan dengan tanda titik dua (:). Karenanya, format notasi yang digunakan oleh IPv6 juga sering disebut dengan colon-hexadecimal format, berbeda dengan IPv4 yang menggunakan dotted-decimal format.

Berikut ini adalah contoh alamat IPv6 dalam bentuk bilangan biner:

"Catatan !!!"

0010000111011010000000001101001100000000000000000010111100111011000000101010101000000000
1111111111111110001010001001110001011010

Untuk menerjemahkannya ke dalam bentuk notasi colon-hexadecimal format, angka-angka biner di atas dibagi ke dalam 8 buah blok berukuran 16-bit:

"Catatan !!!"

0010000111011010 0000000011010011 0000000000000000 0010111100111011 0000001010101010
 0000000011111111 1111111000101000 1001110001011010


Lalu, setiap blok berukuran 16-bit tersebut dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal dan setiap bilangan heksadesimal tersebut dipisahkan dengan menggunakan tanda titik dua. Hasil konversinya adalah sebagai berikut:

"Catatan !!!"

21da:00d3:0000:2f3b:02aa:00ff:fe28:9c5a

Kesimpulan

Jadi IPv6 merupakan sebuah revolusi dari IPv4 . tujuan utama dari di buatnya IPv6 yaitu memperluas ruang IP di internet. karena IPv4 yang sekarang hampir habis di buatlah sistem untuk memperawet IPv4 dengan cara di NAT ataupun DHCP. namun di prediksi IPv4 akan tetap habis. maka dari itu IPv6 mulai di adopsi dan di gunakan beriringan dengan IPv4.

REVERENSI

ok sekian dari saya makasih semoga bermanfaat
Wassalamualaikum wr.w.b

No comments:

Post a Comment